- Baca dulu baik-baik petunjuk pada label. Pilih yang berlogo ramah lingkungan pada kemasan. Biasanya juga diberitahukan mengandung surfaktan dan enzim.
- Sebaiknya, pilih deterjen khusus untuk baju bayi.
- Jika tak ada yang khusus untuk bayi, pilih deterjen yang tidak memakai bahan pewangi atau pewarna.
- Hindari penggunaan cairan pemutih.
Bersihkan noda. Sebelum mulai mencuci, pilah-pilah baju atau popok bayi Anda.
*Popok bekas tinja dan baju bekas muntah bayi:
- Buang kotoran ke kloset.
- Bersihkan sisa kotoran dengan air mengalir.
- Jika perlu, pada bagian yang terken anoda ditaburi dulu sabun atau deterjen, kemudian dikucek atau disikat, lalu bilas.
- Jika noda membandel, rendam baju atau popok yang terkena noda dalam larutan deterjen sekitar 30 menit.
- Setelah itu, popok atau baju bayi boleh dicusi bersama baju lainnya.
*Popok bekas urine:
- Rendam dalam ember berisi air.
- Kucek sebentar bagian yang terkena urine sebelum disabuni atau dimasukkanke mesin cuci.
Cara mudah mencuci.
- Baju atau popok bayi yang sudah bersih dari noda bisa dicuci bersama baju bayi lainnya. Jika mengggunakan deterjen bubuk, tuang air di ember atau mesin cuci dulu, baru dibubuhi deterjen. Dengan demkian, debu deterjen tidak menebar ke mana-mana.
- Baju bayi harus dibilas 2-3 kali, sampai benar-benar bersih. Ingat, selembut apa paun deterjen yang Anda pakai, jika tidak dibilias dengan dengan bersih bisa menyebabkan terjadinya ruam popok.
- Ingin baunya segar, bubuhkan 2 sendok makan soda kue (baking soda) di bilasan terakhir di mesin cuci, atau 1 sendok teh di bilasan terakhir saat mencuci dengan tangan. Cara sederhana ini bisa membuat baju bayi lebih lembut dan berbau segar.
- Pelembut bayi, boleh saja, tapi pilih yag khusus untuk bayi. Pelembut baju dewasa dikhawatirkan membuat daya resap popok berkurang.
- Setelah diperas, keringkan dengan menggantung baju, balik bagian daa,m baju agar terkena sinra matahri. Sinar matahari akan membantu menghilangkan kuman-kuman. Setelah kering, seterikalah baju sehingga lebih nyaman dipakai dan rapi ketika disimpan.
Sumber: https://www.ayahbunda.co.id/